MediaNanggroe.com – Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan di Banda Aceh (BPOM Aceh) terus berupaya meningkatkan keamanan pangan di lingkungan pendidikan melalui Program SAPA Sekolah, yaitu tahapan Sertifikasi Sekolah yang Melaksanakan Pembudayaan Keamanan Pangan, yang dilaksanakan pada Kamis (23/10/2025).Kegiatan ini dilaksanakan di lima sekolah intervensi tahun 2025 di Kota Banda Aceh, yakni SDN 1 Banda Aceh, SDN 51 Banda Aceh, SDN 58 Banda Aceh, SMPN 10 Banda Aceh, dan SMPS Kemala Bhayangkari.
Sertifikasi ini merupakan bentuk penghargaan bagi sekolah yang memiliki komitmen kuat dalam mengimplementasikan program keamanan pangan melalui pelaksanaan rencana aksi dan pemberdayaan Kader Keamanan Pangan Sekolah. Pelaksanaan sertifikasi dilakukan melalui proses verifikasi terhadap pemenuhan kriteria keamanan pangan di sekolah. Aspek yang dinilai meliputi keberadaan kader keamanan pangan yang aktif, pelaksanaan intervensi keamanan pangan kepada komunitas sekolah, serta ketersediaan dokumen Rencana Aksi Keamanan Pangan Sekolah.
Ketua Tim Prioritas Program Nasional BPOM Aceh, Endang Yuliawati, menjelaskan pentingnya keberlanjutan program ini di tingkat sekolah. “Kami berharap sekolah-sekolah dapat terus berkomitmen menjalankan program ini secara berkelanjutan dan meningkatkan peran aktif komunitas sekolah dalam menjaga keamanan dan mutu pangan yang dikonsumsi anak-anak,” ujar Endang.
Melalui sertifikasi ini, BPOM Aceh tidak hanya mendorong penerapan standar keamanan pangan, tetapi juga membangun kesadaran bersama tentang pentingnya pangan yang sehat dan aman. Dengan melibatkan guru, siswa, orang tua, dan pengelola kantin, diharapkan upaya ini mampu menciptakan lingkungan sekolah yang lebih sehat serta mendukung lahirnya generasi muda yang cerdas dan berdaya saing.











Discussion about this post