MediaNanggroe.com, Banda Aceh – Taman Ratu Safiatuddin, yang menjadi salah satu lokasi pelaksanaan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-8, kini sedang dilakukan revitalisasi dan rehabilitasi oleh pemerintah. Diketahui, PKA tersebut akan berlangsung pada 4-12 November 2023 dengan mengangkat tema “Jalur Rempah”.
Revitalisasi dan rehabilitasi taman tersebut melibatkan pemerintah Aceh dan pemerintah Kabupaten/Kota, dengan total anggaran yang dikeluarkan mencapai 11 miliar rupiah .
Berdasarkan data yang dihimpun mediananggroe.com, Jum’at (13/10/2023), pemerintah Aceh mengalokasikan dana sebesar 6,8 miliar rupiah dari Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA) tahun 2023 untuk pekerjaan utama revitalisasi taman Ratu Safiatuddin, seperti pembangunan toilet, pos satpam, mushalla, tempat wudhu, gedung utama, rehab toilet, gerbang, jalan, saluran, jembatan, gedung informasi, lampu penerangan, lansekap, sumur bor, dan termasuk pengawasan terhadap revitalisasi tersebut.
Sedangkan pemerintah Kabupaten/Kota mengalokasikan anggaran dari APBK masing-masing untuk rehabilitasi anjungan dengan total keseluruhan 4,2 miliar rupiah. Adapun rincian anggaran yang dikeluarkan kabupaten/kota untuk rehabilitasi tersebut yaitu, Kota Sabang sekitar Rp308,64 juta, Aceh Barat: Rp362,788 juta, Aceh Barat Daya: Rp398,3 juta, Aceh Selatan: Rp195,04 juta, Aceh Singkil: Rp200 juta, Aceh Tamiang: Rp186,12 juta, Kota Lhoksemawe: Rp248,75 juta, dan Kabupaten Bireuen sekitar Rp393 juta.
Kemudian, Kabupaten Nagan Raya sekitar Rp300 juta, Kota Subulussalam: Rp297,009 juta, Seumeulu: Rp198 juta, Gayo Lues: Rp320 juta, Aceh Utara: Rp300 juta, Aceh Timur: Rp300 juta, dan Kabupaten Aceh Tengah sekitar Rp197,769 juta.
Sementara itu, ada delapan Kabupaten/Kota yang belum diperoleh data terkait anggaran tersebut, baik melalui laman LPSE masing-masing kabupaten/kota maupun laman resmi lainnya, yaitu Banda Aceh, Aceh Besar, Aceh Jaya, Aceh Tenggara, Kota Langsa, Bener Meriah, Pidie dan Pidie Jaya
Menurut pantauan mediananggroe.com, Kamis (12/10/2023), pekerjaan revitalisasi dan rehabilitasi taman masih berlangsung. Pekerja masih melakukan pengerukan bagian jalan utama taman Ratu Safiatuddin dan juga masih banyak pekerja memperbaiki anjungan kabupaten/kota. []
Discussion about this post